Berikut beberapa manfaat puasa untuk
kesehatan :
- Puasa menyehatkan badan.
- Dengan Puasa berarti kita mengistirahatkan pencernaan & perut kita dari kerja yang terus menerus selama 11 bulan (jika yang belum pernah saum sunah), mengeluarkan sisa makanan dari dalam tubuh, dan memperkuat badan kita.
- Puasa dapat meningkatkan sistem imunitas/kekebalan tubuh. Karena berbagai penelitian menunjukkan saat puasa terjadi pengkatan limfosit hingga 10x lipat.
- Puasa dapat membersihkan tubuh dari racun dan kotoran (detoksifikasi). Puasa merupakan terapi detoksifikasi yang paling alami. Dengan puasa, berarti membatasi kalori yang masuk dalam tubuh kita sehingga menghasilkan enzim antioksidan yang dapat membersihkan zat-zat yang bersifat racun pada tubuh.
- Puasa dapat menurunkan kadar gula darah, kolesterol dan mengendalikan tekanan darah. Itulah sebabnya, puasa sangat dianjurkan bagi perawatan mereka yang menderita penyakit diabetes, kolesterol tinggi, kegemukan dan darah tinggi. Dan akan lebih baik bila dikonsultasikan dahulu dengan tenaga medis tentang hal ini.
- Puasa Mendorong peremajaan dan juga pergantian sel-sel tubuh yang rusak dengan yang baru. Serta Memperbaiki fungsi hormon dan juga meningkatkan fungsi organ tubuh. Ketika kita berpuasa, organ tubuh berada pada posisi rileks, sehingga mempunyai kesempatan untuk memperbarui sel-selnya.
- Keadaan psikologis yang tenang, teduh dan tidak dipenuhi rasa amarah saat puasa ternyata dapat menurunkan adrenalin. Saat marah terjadi peningkatan jumlah adrenalin sebesar 20 sampai 30x lipat. Adrenalin akan memperkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, meluaskan pebuluh darah koroner, meningkatkan tekanan darah arterial dan menambah volume darah ke jantung dan jumlah denyut jantung.
- Dengan Puasa dapat Menyeimbangkan kadar asam dan basa dalam tubuh.
- Puasa dapat Memperbaiki fungsi hormon yang diperlukan dalam berbagai proses fisiologis dan biokimia tubuh. Hormon dikeluarkan oleh kelenjar endokrin dan hipofisis sebagai reaksi tubuh terhadap berbagai tekanan dan stres lingkungan. Kekurangan atau kelebihan produksi hormon tertentu akan berdampak buruk pada kesehatan tubuh. Misal ketika mengalami stres, hormon insulin dan adrenalin yang mengatur waktu lapar terganggu sehingga nafsu makan hilang atau bahkan datang lebih cepat. Kekurangan produksi hormon insulin berakibat munculnya penyakit diabetes, sedangkan bila berlebihan tubuh akan menderita hiperglikemia. Pada saat puasa orang akan bersabar dan berusaha menahan amarah dan senantiasa pasrah pada Tuhan. Hal itu akan membuat fungsi hormon berjalan normal sehingga irama hidup lebih harmonis.
- Puasa meningkatkan fungsi organ reproduksi. Hal ini terkait dengan peremajaan sel-sel yang berpengaruh pada sel-sel urogenitalis dan alat-alat reproduksi lainnya. Hormon yang berkaitan dengan masalah perilaku seksual tidak hanya dihasilkan oleh organ indung telur (estrogen) dan testis (testosteron), tetapi juga oleh kelenjar hipofisis.
- Demikian Mudah2an bermanfaat, silahkan baca juga Tips Sehat Ramadhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar